Allah Maha Adil, Lalu Mengapa Ketidakadilan Masih Terjadi di Dunia?

Alfatihah.com – Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melihat berbagai bentuk ketidakadilan. Mulai dari kemiskinan, penindasan, hingga kejahatan yang merajalela. Hal ini mungkin membuat sebagian orang bertanya, “Jika Allah Maha Adil, mengapa ketidakadilan masih ada di dunia ini?” Sebelum kita menjawab pertanyaan tersebut, penting untuk memahami konsep keadilan Allah.

Makna Allah Maha Adil dalam Islam

Salah satu Asmaul Husna adalah Al-‘Adl, yang berarti Allah Maha Adil. Ini menunjukkan bahwa Allah Maha Adil dan tidak pernah berlaku zalim terhadap hamba-Nya. Segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah sesuai dengan kebijaksanaan dan keadilan-Nya. Allah berfirman dalam QS. Yunus ayat 44:

اِنَّ اللّٰهَ لَا يَظْلِمُ النَّاسَ شَيْـًٔا وَّلٰكِنَّ النَّاسَ اَنْفُسَهُمْ يَظْلِمُوْنَ

Artinya : “Sesungguhnya Allah tidak menzalimi manusia sedikit pun, tetapi manusia itulah yang menzalimi dirinya sendiri.”

Ayat ini mengajarkan bahwa Allah tidak pernah berbuat tidak adil. Ketidakadilan yang kita lihat sering kali berasal dari manusia itu sendiri.

Mengapa Ketidakadilan Masih Terjadi di Dunia?

1. Dunia adalah Tempat Ujian

Islam mengajarkan bahwa kehidupan dunia adalah ujian bagi manusia. Allah menciptakan dunia ini sebagai tempat untuk menguji siapa yang tetap beriman dan siapa yang berbuat kerusakan. Allah berfirman dalam QS. Al-Baqarah ayat 155:

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوْعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْاَمْوَالِ وَالْاَنْفُسِ وَالثَّمَرٰتِۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِيْنَ

Artinya : “Kami pasti akan mengujimu dengan sedikit ketakutan dan kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Sampaikanlah (wahai Nabi Muhammad,) kabar gembira kepada orang-orang sabar,”

Ketidakadilan yang terjadi adalah bagian dari ujian kehidupan, dan bagaimana kita menyikapinya akan menentukan balasan kita di akhirat.

2. Keadilan Allah Akan Terwujud di Akhirat

Keadilan Allah tidak selalu tampak secara langsung di dunia ini. Ada banyak kejahatan yang mungkin tidak dihukum di dunia, tetapi Allah telah menetapkan hari pembalasan di akhirat di mana setiap amal perbuatan manusia akan dihisab dengan seadil-adilnya. Allah berfirman dalam QS. Ghafir ayat 17:

اَلْيَوْمَ تُجْزٰى كُلُّ نَفْسٍ ۢ بِمَا كَسَبَتْۗ لَا ظُلْمَ الْيَوْمَۗ اِنَّ اللّٰهَ سَرِيْعُ الْحِسَابِ

Artinya : “Pada hari ini setiap jiwa diberi balasan sesuai dengan apa yang telah diusahakannya. Tidak ada yang terzalimi pada hari ini. Sesungguhnya Allah sangat cepat perhitungan-Nya.”

Meskipun ada ketidakadilan di dunia, kita harus yakin bahwa Allah akan memberikan balasan yang setimpal di akhirat.

3. Manusia Diberi Kebebasan untuk Berbuat Baik atau Buruk

Allah menciptakan manusia dengan akal dan kehendak bebas. Ini berarti manusia dapat memilih untuk berbuat baik atau sebaliknya, melakukan kezaliman. Namun, Allah tidak membiarkan kejahatan tanpa konsekuensi. Setiap perbuatan manusia akan mendapatkan balasan, meskipun mungkin tidak langsung terlihat di dunia.

4. Ketidakadilan Sebagai Pengingat untuk Bersabar dan Berjuang

Ketidakadilan yang terjadi juga dapat menjadi sarana bagi manusia untuk terus bersabar dan berjuang melawan kezaliman. Islam mengajarkan kita untuk tidak tinggal diam saat melihat ketidakadilan. Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa di antara kalian melihat kemungkaran, maka hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya (kekuasaannya). Jika ia tidak mampu, maka dengan lisannya. Jika ia tidak mampu juga, maka dengan hatinya. Dan itu adalah selemah-lemahnya iman.” (HR. Muslim)

Ketika melihat ketidakadilan, kita harus berusaha memperbaiki keadaan dengan cara yang sesuai dan tidak menyerah pada kezaliman.

Bagaimana Kita Menyikapi Ketidakadilan?

• Tetap Beriman dan Bersabar

Yakinlah bahwa Allah Maha Adil dan semua kezaliman akan mendapatkan balasan yang setimpal.

• Berdoa kepada Allah 

Mohonlah perlindungan dan pertolongan kepada Allah agar diberi kekuatan menghadapi ketidakadilan.

• Berbuat Baik dan Melawan Kezaliman 

Jangan menjadi bagian dari ketidakadilan, tetapi jadilah pembela kebenaran.

• Percaya pada Hari Pembalasan

Segala sesuatu akan diadili dengan sempurna di akhirat.

Ketidakadilan yang terjadi di dunia bukan berarti Allah tidak adil. Sebaliknya, hal itu adalah bagian dari ujian kehidupan, bentuk kebebasan manusia dalam memilih perbuatan, serta pengingat bahwa keadilan sejati akan terwujud di akhirat. Sebagai muslim, kita harus tetap percaya bahwa Allah Maha Adil, bersabar, dan berusaha melawan ketidakadilan dengan cara yang benar. Ingatlah, meskipun dunia ini tampak tidak adil, Allah Maha Adil dan tidak akan membiarkan kezaliman terjadi tanpa balasan. Maka, tetaplah berbuat baik dan berpegang teguh pada ajaran islam. Allah pasti akan memberikan balasan terbaik bagi setiap amal perbuatan kita.

Baca Juga : Benarkah Berdoa Lebih dari 40 Orang Akan Terkabul? Ini Penjelasannya