ALFATIHAH.COM – Seorang muslim tentunya harus mengetahui perbedaan yang mendasar antara perbedaan Shadaqah, infaq dan hibah. Terkadang seorang muslim sukar mendefinisikan istilah-istilah tersebut sehingga terjadi suatu kesalahpahaman. Maka, kita harus mengetahui dan memahami dasar dari perbedaan 3 hal tersebut yaitu shadaqah, infaq dan hibah.
Menurut bahasa shadaqah berasal dari kata sadaqa yang artinya benar, maksudnya ketika orang bersedekah maka orang tersebut memiliki kebenaran dalam pengakuan imannya. Menurut para Fuqaha atau ahli fikih yang dinamakan shadaqah ialah pemberian harta yang dimiliki seorang muslim tanpa batas tertentu yang bertujuan pada keridhoan Allah SWT dan mendapatkan pahala. Menurut syariat, shadaqah dengan infak itu hampir sama. Namun, sedekah definisi dan sasarannya lebih luas, tidak hanya bersifat materil namun juga dapat non materil.
Infaq menurut bahasa berasal dari kata anfaqa yang artinya mengeluarkan harta untuk suatu kepentingan. Intinya infak memberikan harta sesuai syariat yang diajarkan oleh agama Islam. Biasanya infak bersifat materil yaitu memberikan sesuatu dengan harta yang kita miliki.
Menurut syariat hibah bisa dikatakan kepemilikan terhadapat sesuatu dalam kehidupan ini tanpa ada ganti rugi, misalnya saja memberi uang kepada keponakan, saudara, nenek, dll. Hal ini memberi tanpa tujuan semata dan menunjukkan kasih sayang pada seseorang.
Jadi, Perbedaannya ialah shadaqah bermaksud pada mengharapkan ridho Allah dan pahala dan masuk dalam segi ibadah. Infaq memiliki tujuan untuk kepentingan sesuai syariat Islam. Selain perbedaan antara shaqadah dan infaq, selanjutnya juga akan membahas perbedaan infaq dan hibah.
Hibah merupakan pemberian harta kepada orang tanpa tujuan semata. Hibah biasanya dikaitkan dengan hadiah, kalau hibah memiliki sasaran pada persaudaraan, sedangkan hadiah diberikan dengan syarat tertentu misalnya penghargaan karena memang lomba, diberi uang karena juara 1, dll
Meskipun demikian, pada dasarnya hal ini memiliki persamaan dari shadaqah, hibah, dan hadiah yaitu sama-sama bertujuan pada pemberian harta dan perbedaan yang mendasar hanyalah pada tujuan si pemberi saja. Oleh karena itulah, kita sebagai muslim tentu menginginkan keridhaan Allah SWT dan haruslah mengetahui perbedaan pada pembahasan antara shadaqah, infaq dan hibah. Sehingga kita tidak salah kaprah dalam tujuan memberikan harta yang kita berikan.