Fakta Mengenai Apakah Ibu Menyusui Wajib Puasa dan Bagaimana Hukumnya

ALFATIHAH.COM – Mungkin saat ini sebagian ibu – ibu yang menyusui banyak yang masih kebingungan mengenai Apakah ibu menyusui wajib puasa atau tidak, terlebih saat menjelang bulan ramadhan yang hukumnya wajib untuk menunaikan ibadah puasa. Simak penjelasan berikut.  

Umumnya tidak adanya larangan dalam berpuasa bagi ibu yang masih menyusui. Bagi ibu yang menyusui puasa dapat dilakukan semampunya, dalam artian boleh berpuasa jika dalam kondisi sehat, namun jangan memaksakan diri apabila dirasa tak sanggup.

Hukum Puasa Untuk Ibu Yang Menyusui

Melanjutkan penjelasan mengenai apakah ibu menyusui wajib puasa dari segi hukumnya yaitu diwajibkan bagi seluruh umat muslim, termasuk juga ibu menyusui. Namun demikian, sebagai ibu yang  menyusui diperbolehkan agar tidak melaksanakan ibadah puasa terlebih dahulu.

Busui dapat untuk tidak melakukan ibadah puasa terlebih dahulu, namun harus tetap dengan syarat – syarat yang dianjurkan oleh agama. Misalnya, apabila puasa yang dijalankan ternyata membahayakan kesehatan bagi ibu ataupun anaknya, maka sebaiknya puasa dibatalkan.

Ataupun jika ibu menyusui meniatkan dan memutuskan untuk tidak berpuasa terlebih dahulu dengan alasan khawatir akan membahayakan kesehatan keduanya, maka ibu tersebut nantinya wajib mengganti puasanya di lain hari atau mengqadha puasanya.

Tips Jaga Asupan Nutrisi Bagi Ibu Menyusui Walaupun Sedang Berpuasa

Setelah menyimak penjelasan di atas mengenai apakah ibu menyusui wajib puasa atau tidak, jawabannya adalah boleh tidak dengan syarat – syarat yang dianjurkan dalam agama, dan bagi yang memilih tetap mengusahakan untuk berpuasa itu sangatlah baik.

Bagi ibu yang sedang menyusui namun dirasa sanggup dan mampu untuk tetap melaksanakan ibadah puasa nya, berikut ini simak tips-tips untuk menjaga asupan nutrisi bagi ibu menyusui yang dapat dilakukan walaupun sedang berpuasa, diantaranya:

1. Memakan Makanan Gandum Di Saat Sahur

Untuk tetap menjaga asupan nutrisi ibu menyusui, baiknya sebelum berpuasa memakan oatmeal. Oatmeal dijadikan rekomendasi teratas untuk menu sahur ibu menyusui karena sangat baik dan dapat membuat ibu merasa lebih kenyang dengan waktu yang lama.

Selain itu, memakan oatmeal pun dapat membuat gula darah ibu menyusui lebih stabil sehingga dapat berpengaruh pada intensitas kelancaran ASI.

2. Memakan Makanan Yang Banyak Mengandung Protein

Tips berikutnya yang bisa dilakukan busui yaitu dengan memakan makanan yang kaya akan protein, misalnya seperti telur, dikarenakan telur mengandung protein yang lengkap. Dalam kandungannya terdapat asam amino yang mungkin dibutuhkan oleh bayi dan ibunya.

Selain telur, ibu menyusui dapat mengkonsumsi protein lainnya, seperti susu, kacang – kacangan, makanan laut, daging yang tanpa lemak, dan lain sebagainya. Dengan memakan makanan yang berprotein tinggi dapat meningkatkan nutrisi tubuh semakin baik saat berpuasa.

3. Makan Makanan Yang Kaya Akan Lemak Nabati

Baiknya jika busui ingin konsumsi buah, bisa coba dengan memakan alpukat. Karena dalam buah alpukat ini mengandung lemak yang sehat yaitu lemak nabati yang tidak hanya baik untuk busui, tapi baik pula untuk kesehatan jantung.

Dalam buah alpukat ini mengandung lemak tak jenuh sebesar 75%, yang mana sangat kaya akan serat, protein nabati, dan juga folatnya. Alpukat bisa dimakan sebagai tambahan nutrisi dan dapat membantu meningkatkan sistem dalam penyerapan nutrisi.

4. Makan Makanan Penutup Yang Mengandung Vitamin

 Setelah selesai makan makanan yang cukup berat, tips lainnya yang dapat busui lakukan adalah dengan memakan makanan yang mengandung banyak vitamin B-12. Misalnya, seperti yoghurt. Yoghurt bisa dijadikan makanan penutup yang cocok saat berbuka puasa.  

Yoghurt mengandung bakteri yang ramah di usus dan dipenuhi oleh probiotik. Selain itu, dengan memakan yoghurt dapat meningkatkan kekebalan tubuh si ibu menyusui dan bayinya. Di dalam yogurt juga mengandung kalsium dan protein yang baik.

Ada pula yoghurt yang mengandung bakteri baik di dalamnya, sehingga membantu kelancaran dalam pencernaan serta mendukung kesehatan dari ibu yang menyusuinya. Jadi, melalui penjelasan diatas sudah diketahui apakah ibu menyusui wajib berpuasa jawabannya adalah iya.

5. Mengkonsumsi Banyak Air

Selain harus mengkonsumsi makanan yang bergizi, jangan lupa untuk tetap menjaga cairan dalam tubuh dengan banyak mengkonsumsi jumlah air baik saat sahur atau saat berbuka puasa. Dengan begitu stamina tetap terjaga dan produksi asi lancar.

Hal ini menjadi penting karena dengan konsumsi air yang cukup dapat menggantikan jumlah cairan di dalam tubuh yang hilang terutama bagi ibu yang sedang menyusui, pastinya cairan dalam tubuhnya terbagi untuk anaknya.

Oleh karena itu, saat sahur hendaknya busui cukupkan kebutuhan mineralnya pula agar tidak kekurangan cairan. Semoga membantu pertanyaan dari sejumlah kaum busui yang masih bertanya – tanya apakah ibu menyusui wajib berpuasa atau tidaknya.

Nah sekian penjelasan singkat mengenai apakah ibu menyusui wajib berpuasa yang dapat disimpulkan bahwa hal tersebut disesuaikan dengan kondisi tubuhnya masing – masing karena umumnya setiap orang berbeda. Semoga dapat dijadikan referensi bagi ibu menyusui.