Bulan Rajab, Dosa dan Pahala Dilipatgandakan?

Bulan Rajab menjadi bulan dimana umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh sebab pahala yang didapatkan dari setiap amal kebaikan yang dikerjakan akan memiliki nilai yang berlipat ganda. Tak hanya amal kebaikan sjaa yang dilipatgandakan, setiap dosa yang kita perbuat pada bulan Rajab pun nilainya akan lebih besar hingga berkali lipat. Mengapa demikian?

Hal ini dapat berlaku karena Bulan Rajab merupakan satu dari empat bulan haram yang dimuliakan Allah, dan sebagai salah satu bulan dalam Asyharul Hurum (bulan-bulan yang disucikan), bahkan terdapat sebuah riwayat hadis berikut yang menjelaskan bahwa Bulan Rajab adalah bulan Allah:

رَجَبُ شَهْرُ اللهِ، وَشَعْبَانُ شَهْرِي، وَرَمَضَانُ شَهْرُ أُمَّتِي

“Rajab adalah bulan Allah, Sya’ban adalah bulanku (Nabi muhammad saw.) dan Ramadhan adalah bulan umatku”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Karena kesucian dan keistimewaan itulah dengan tegas Allah SWT pun melarang merusak kemuliaan bulan haram dengan melakukan maksiat dan meninggalkan ketaatan kepada-Nya, seperti dalam riwayat hadis berikut:

العَمَلُ الصَّالِحُ أَعْظَمُ أَجْرًا فِي الْأَشْهُرِ الْحُرُمِ، وَالظُّلْمُ فِيْهِنَّ أَعْظَمُ مِنَ الظُّلْمِ فِيْمَا سِوَاهُنَّ

“Amal saleh lebih agung (besar) pahalanya di dalam bulan-bulan haram (Zulqa’dah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajab). Sedangkan zalim pada bulan tersebut (juga) lebih besar dari zalim di dalam bulan-bulan selainnya”. (Imam al-Baghawi, Ma’alimut Tanzil fi Tafsiril Qur’an, [Beirut, Darul Ihya’ at-Turats, cetakan keempat: 1417 H/1997 M], juz IV, halaman 44).

Sedekah di Bulan Rajab

Mengenai amalan kebaikan yang dapat kita perbanyak selama bulan Rajab diantaranya adalah menjalankan puasa sunnah, memperbanyak istighfar, memanjatkan doa dan yang lebih utama adalah dengan bersedekah.

“Siapapun yang bersedekah di bulan Rajab, maka Allah pasti akan menjauhkannya dari api neraka sejauh jarak tempuh burung gagak yang terbang bebas dari sarangnya hingga mati karena tua. Menurut sebagain pendapat, umur burung gagak mencapai limaratus tahun”. (Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani, Al-Ghunyah Li Thariq Al-Haq, Hal. 326)

Sejatinya amalan sedekah jika dilakukan bahkan di hari atau bulan-bulan yang lain pun sudah dipastikan menjadi amalan yang diganjar pahala berlipat ganda, serta menjadi salah satu cara untuk bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT, akan tetapi seperti yang dijelaskan dalam hadis diatas bahwa sedekah pada bulan Rajab akan lebih besar lagi nilai pahalanya.

Untuk itu marilah kita manfaatkan bulan Rajab sebagai bulan Allah yang suci dengan memperbanyak amal kebaikan terutama sedekah, agar kita semakin terbiasa dalam kebaikan hingga datangnya bulan Ramadhan yang penuh dengan kemuliaan nantinya

شَهْرُ رَجَبٍ شَهْرُ الزَّرْعِ ، وَشَهْرُ شَعْبَانَ شَهْرُ سَقْيِ الزَّرْعِ ، وَشَهْرُ رَمَضَانَ شَهْرُ حِصَادِ الزَّرْعِ

Bulan Rajab saatnya menanam. Bulan Sya’ban saatnya menyiram tanaman dan bulan Ramadhan saatnya menuai hasil.” (Fatwa Al-Islam Sual wa Jawab no. 92748)

Hasil yang akan kita dapatkan pastilah sesuai dengan apa yang telah kita tebar dan tanam, entah itu kebaikan atau kezaliman. Saat ini sedekah kini bisa dilakukan dari manasaja dan kapan saja secara online melalui sedekahrumahtahfidz.com, sedekah terbaikmu akan disalurkan untuk para anak yatim dan santri penghafal Qur’an.

Yuk sedekah sekarang juga dan raih kemuliaan bulan Rajab melalui

Kamu harus baca
Chat WhatsApp
WhatsApp