7 Alasan dan Motivasi Menghafal Quran, Proyek Akhirat!

ALFATIHAH.COM Setiap aktivitas apa pun yang dilakukan oleh manusia, pasti ada motivasi yang melatarbelakangi untuk melaksanakannya. Contohnya motivasi menghafal Quran yang termasuk proyek untuk dunia dan akhirat. Dalam menghafal Quran membutuhkan motivasi yang kuat. Motivasi memungkinkan untuk bertahan menghafal Quran dalam kondisi apa pun.

Meski banyak tantangan yang menghadang ketika proses menghafal, orang yang memiliki motivasi kuat biasanya tak akan goyah. Banyak kisah sukses para penghafal Quran yang mengambil peran dalam menjaga wahyu Allah. Berikut ini beberapa motivasi menghafal Quran.

Apa Saja Motivasi Menghafal Al Quran

Al Quran merupakan pedoman hidup kaum muslimin. Al Quran menjadi dasar petunjuk kehidupan bagi umat muslim. Orang yang membaca dan mempelajari Quran akan mendapat kemuliaan tersendiri dari Allah. Apalagi jika bisa menghafal Quran, tentu pahalanya lebih banyak.

Menghafal Quran merupakan sebuah proyek untuk akhirat, karena hasil dari proyek ini adalah surga Allah. Maka dibutuhkan motivasi yang kuat untuk menghafal agar bisa sampai pada tujuan. Inilah beberapa motivasi menghafal Quran.

1. Momen Menakjubkan

Sukses menghafal Quran adalah momen paling spektakuler dalam hidup. Bayangkan ketika selangkah lagi hampir mencapai puncak, rasa deg-degan dan tak karuan. Jika berhasil menghafal tentu terbayarkan segala pengorbanan selama bertahun-tahun menghafal tanpa putus, rasanya menakjubkan sekali.

2. Syafaat

Ingatlah bahwa Quran akan menjadi syafaat di akhirat bagi orang yang menghafal dan membacanya. Al Quran akan memuliakan orang yang menghafal dan mengamalkannya. Orang yang menghafal Quran dijuluki sebagai keluarga Allah, atau orang yang terdekat dengan Allah.

3. Pahala Tinggi

Orang yang menghafal Quran akan mendapatkan banyak pahala dan meraih kedudukan yang tinggi dalam pandangan Allah. Sebab Quran adalah kalam Allah, satu huruf Al Quran yang dibaca senilai 10 pahala.

4. Istikamah

Tolok ukur sukses menghafal adalah istikamah, bukanlah cepat atau lambat dalam menghafal. Kunci supaya istikamah adalah ikatan hati yang kuat kepada Allah. Sabar dan istiqomah adalah modal utama dalam menghafal Quran.

5. Metode dan Bimbingan

Metode yang baik dalam menghafal Quran adalah talaqqi. Dianjurkan berguru kepada yang ahli untuk mendapat bimbingan cara tilawah dan menghafal yang benar.

6. Cinta dan Pasrah

Kecintaan kepada Allah menjadi kesiapan untuk menghafal Quran. Pasrahkan diri kepada Allah saja, karena hanya dengan pertolongan Allah yang membuat mampu menghafal.

7. Tantangan dan Reward

Penghafal Quran harus siap dengan tantangannya. Biasanya banyak kendala di tengah jalan selama proses menghafal, seperti lelah, malas, sibuk, iman turun, dan lainnya.

Namun jika bisa melewati semua itu dengan baik, ibarat kepompong yang menjadi kupu-kupu. Para penghafal Quran diibaratkan buah Utrujjah, harum baunya dan manis rasanya.

Alasan Mengapa Harus Menghafal Al Quran

Para ilmuwan muslim pada abad pertengahan semuanya penghafal Quran di samping mempelajari ilmu umum. Hal ini tercantum dalam kitab Al Majmu halaman 66 karya Imam An Nawawi. Isinya yaitu seorang penuntut ilmu pertama kali diharuskan hafal Al Quran. Hal ini yang paling penting, karena ulama guru tidak akan memberikan pengajaran ilmu fiqih dan hadits kecuali bagi yang hafal Al Quran.

Aktivitas menghafal Quran identik dengan pesantren oleh para santri. Masih sedikit sekali mahasiswa maupun dosen yang menjadi penghafal Quran. Di bawah ini beberapa alasan yang realistis mengapa harus menghafal Quran.

  • Otak, semangat, dan kesempatan di usia muda masih berada pada masa keemasan.
  • Bersyukurlah karena banyak orang yang tidak diberi kemampuan untuk menghafal Quran.
  • Banyak orang yang ingin sekali menjadi penghafal Quran.
  • Banyak anak kecil yang sudah hafal Quran.
  • Dengan menghafal Quran maka akan membahagiakan kedua orang tua.
  • Hanya sedikit orang yang mempunyai niat menghafal Quran dan kontinyu mengerjakannya.
  • Berkesempatan memperoleh pendamping yang lisannya selalu basah dengan Quran.
  • Begitu indah bisa memiliki keluarga yang mencintai Al Quran.
  • Laki-laki yang dipilih menjadi imam shalat diutamakan penghafal Quran.

Urgensi Menghafal Al Quran

Terdapat sebuah hadits riwayat Bukhori yang memberikan motivasi menghafal Quran dan mempelajarinya. Banyak kaum muslimin yang beraggapan bahwa menghafal Al Quran bukanlah sesuatu yang patut dibanggakan, karena Al Quran berbahasa Arab.

Sehingga disarankan untuk membaca dan mengamalkan terjemahannya saja agar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Anggapan ini tentu saja salah, maka diharuskan memahami urgensi menghafal Quran, antara lain:

  • Meneladani Nabi Muhammad SAW.
  • Termasuk ibadah yang diagungkan.
  • Modal utama untuk belajar agama Islam.
  • Menjaga keaslian Al Qur’an.
  • Melakukan tadabur dan tafakur.
  • Qur’an sebagai penawar dan mengobati penyakit.

Nah seperti itulah beberapa alasan dan motivasi menghafal Quran. Orang yang menghafal Quran dengan sungguh-sungguh niscaya akan dimuliakan Allah. Pembahasan di atas bisa menambah semangat dalam mempelajari Al Quran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kamu harus baca
Chat WhatsApp
WhatsApp