7 Cara Mengelola Stress dalam Islam
Alfatihah.com – Meski gejala stress sudah umum terjadi, bahkan menjadi salah satu hal normal dalam kehidupan modern yang serba cepat. Namun, keluhan akan stres semakin sering kita dengar seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Bagaimana sih cara mengelola stress??
Islam sebenarnya sudah menjawab hal ini , bagaimana cara menghilangkan kecemasan dalam diri kita. Sebagai agama yang mengajarkan keseimbangan, tentu kita tidak boleh berputus asa dan harus menghadapinya secara rasional.
Seringkali Allah mengingatkan bahwa hidup penuh dengan ujian dan tidak jarang perasaan duka bahkan sengsara bisa saja dihadapi manusia. Tapi dibalik itu, Islam juga memberikan solusi kenyamanan dan keseimbangan dalam hidup. Kita boleh terobsesi pada sesuatu tapi harus selalu dikendalikan.
Inilah 7 cara mengelola stress dalam islam:
1.Mendekatkan diri kepada Allah
Saat stress melanda kita, ingatlah bahwa kita tidak hidup sendirian di dunia ini. Allah begitu dekat dengan hamba-Nya dan akan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan. Namun seringkali kita lupa dan membuat diri kita lebih sibuk pada perasaan stress yang ada.
2.Refleksi Diri
Dengan mengingat segala kesalahan yang pernah dilakukan serta melihat lebih luas dan jernih segala persoalan yang terjadi, dapat menjadi cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres. Refleksi yang dapat disalurkan melalui sujud dan doa yang disertai deraian air mata, dapat menjadi obat yang mujarab. Bukan hanya menghilangkan stres tapi juga mengeratkan hubungan dengan Sang Pencipta.
3.Sholat
Melalui sholat, terselip banyak keajaiban yang bahkan tidak dapat diterima nalar, salah satunya penenang. Melalui sujud yang khusyu, Allah SWT menjanjikan ketenangan serta rasa nyaman bagi setiap makhluk-Nya. Ketenangan inilah yang dapat melenyapkan rasa stres yang ada.
Selain sholat, alunan ayat suci Alquran juga mampu membawa ketenangan dan kedamaian yang tak kalah magis. Dengan menyisihkan beberapa menit untuk sekadar duduk dan membuka kembali Al Quran yang mungkin telah lama terpajang di lemari dapat membuat rasa stress perlahan menghilang.
5.Bergaul dengan Orang-Orang Baik
Dengan kita bergaul bersama orang-orang yang baik dan shalih, maka kita akan terkondisikan dan diingatkan tentang hal-hal yang baik. Walaupun kita dalam keadaan stress, teman-teman yang shalih akan mengajak kita untuk mengingat Allah, dan bersabar dengan apapun yang kita cemaskan, khawatirkan, ataupun yang kita alami. Orang-orang seperti ini memang sulit untuk dicari, namun begitu mahal dan sangat berharga baik di dunia maupun akhirat.
6.Membantu Orang yang Membutuhkan
Membantu orang lain menjadi salah satu cara mengelola stress, karena dapat menimbulkan perasaan bahwa kita telah melakukan sesuatu yang berarti dan juga kita lebih memahami bahwa masih ada banyak orang yang lebih menderita daripada diri kita. Mungkin dengan melihat hal tersebut kita akan merasa lebih bersyukur, merasa bahagia dan perasaan stress akan berkurang.
7.Lebih Dekat dengan Alam
Alam membuat kita menyadari siapa diri kita sebenarnya- Kita merasa nyaman dengan diri kita sendiri dan alam. Itu membuat kita menerima setiap kelemahan kita secara positif dan merangkul karakteristik kita juga. Saat tubuh berinteraksi dengan alam, otak menjadi lebih tenang secara alami, meningkatkan perasaan bahagia, sehingga stress akan berkurang drastis.
Cara mengelola stress tidak hanya ada dalam ilmu psikologi, karena pada dasarnya dalam Islam sudah diajarkan bagaimana cara mengelola stress dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengingat Allah melalui ibadah yang kita laksanakan setiap hari dapat menjadi salah satu cara mengelola stress yang melanda.
