Alfatihah.com – Ada banyak keutamaan puasa Muharram yang nanti bisa kamu lakukan di 10 hari awal bulan Muharram ini. Sebagai bulan pembukan tahun baru Hijriah, Muharram menyimpan banyak keutamaan. Berbagai jenis amal bisa kamu lakukan di awal bulan ini, salah satunya puasa sunah Muharram. Lalu, apa saja keutamaan puasa Muharram yang bisa kamu raih di awal bulan ini? Simak ulasan berikut ini!
Ada banyak keutamaan puasa Muharram yang bisa kamu lakukan di awal bulan Muharram ini. 5 Keutamaan puasa Muharram berikut ini adalah janji Allah yang telah dijelaskan dalam sejumlah dalil. Berikut ini adalah 5 keutamaan puasa Muharram
Mengapa puasa di awal bulan Muharram menjadi salah satu puasa sunah yang memiliki banyak keutamaan, yaitu karena keutamaannya yang bisa menghapus dosa setahun yang lalu. Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Muslim.
وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ». قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
“Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, “Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa Asyura? Beliau menjawab, “Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.”” (H.R. Muslim No. 1162)
Selain itu, dalam dalil lainnya dijelaskan juga mengapa puasa Muharram menjadi puasa yang paling mulia. “Puasa yang paling utama setelah Ramadan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan salat yang paing utama setelah salat fardhu adalah salat malam.” (H.R. Muslim)
Keutamanan puasa Muharram yang kedua adalah bulan Muharam menjadi salah satu bulan mulia yang termasuk dalam 4 bulan mulia atau al asyhurul hurum. Selain Rajab, Dzulqodah, dan Dzulhijjah, Muharram menjadi bulan mulia yang memiliki keutamaan yang dengan jelas disebutkan dalam sebuah sejumlah hadis, terutama untuk memperbanyak puasa sunah.
Dalam hadis riwayat Abu Dawud dijelaskan bahwa anjuran untuk berpuasa di bulan-bulan mulia adalah anjuran yang jelas dalam hadis berikut ini. “Puasalah bulan Sabar (Ramadan) dan tiga hari setelahnya, dan puasalah pada bulan-bulan mulia.” (H.R. Abu Dawud, Ibnu Majah dan selainnya)
Keutamaan puasa Muharram berikutnya adalah puasa sunah ini setara dengan berpuasa 30 hari penuh. Keutamaan satu ini dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh At Thabarani. “Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap hari pahala 30 hari puasa.” (H.R. At Thabarani dalam Al Mu’jamus Shaghir. Ini hadis gharib namun sanadnya tidak bermasalah)
Keutamaan puasa Muharran keempat adalah puasa ini mampu menjadi pelebur dosa setahun yang lalu. Keutamaan ini jelas diterangkan dalam sebuah hadis riwayat Imam Muslim dan Abu Qatadah. “Sungguh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: “Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat.”” (H.R. Muslim)
Keutamaan puasa Muharram yang terakhir adalah pelengkap puasa Asyura (10 Muharram) pada tanggal 9 dan 11 Muharram mampu menjadi pembeda puasa kaum muslimin dengan umat Yahudi. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis riwayat Imam Ahmad bahwa “Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya.” (H.R. Ahmad)
5 Keutamaan puasa Muharran tersebut bisa kamu raih di awal bulan ini. Pergantian tahun Hijriah beberapa hari yang lalu semoga menjadikanmu lebih giat untuk menunaikan banyak ibadah sunah untuk menunjang ibadah wajib yang rutin kamu lakukan. Semoga bermanfaat. Barakallahufikum.