Ketahui Cara Mendidik Anak Usia 3 Tahun yang Benar!

ALFATIHAH.COM – Sebagai orang tua yang berkewajiban mendidik anak. Kita dituntut untuk selalu kreatif. Hal ini sejalan dengan apa yang dijelaskan oleh Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Rita Pranawati saat menjawab pertanyaan peserta dalam acara tersebut.

Pertanyaan: oleh warga asal cipayung, Tangerang Selatan

“Selain mengajarkan anak pola hidup bersih dan sehat, kegiatan kreatif apa yang dapat dilakukan dalam mendidik anak dan membersamai anak usia 3 tahun?”

Lalu berhubungan dengan kesiapan diri. “Bagaimana seorang ibu yang juga seorang depression behavior dapat menghadapi kondisi kenyataan saat ini agar tetap berakal sehat, lahir ,maupun batin ditengah terbatasnya untuk berobat dan konsultasi pada dokter piskiatri?

Jawaban:

Anak yang berusia 3 tahun masih sangat terikat dengan apa yang disebut modelling, mereka suka menirukan kebiasaan orang-orang disekitarnya, termasuk orang tua. Oleh sebab itu, orang tua perlu memperbanyak eksplorasi aktivitas positif sehingga anak bisa melakukan peniruan yang positif pula.

Nah, kegiatan-kegiatan positif ini sekaligus dapat menggerakkan motorik kasar dan motorik halus pada anak. Termasuk kemampuan verbal. Entah itu mengulang perkataan seperti panggilan “mama, menyanyikan lagu, aktivitas gerak dan masih banyak lagi

Umur 3 tahun adalah in fase golden age yang hanya berlangsung dan dirasakan olehg anak sekali dalam seumur hidupnya. Sehingga pada saat mereka tumbuh dengan pendekatan modelling atau meniru behavior disekitarnya.

Kegiatan seperti mengulang kata, bernyanyi, aktivitas gerak perlu pembiasaan sehingga makin menguatkan indra motoriknya.

Menjawab pertanyaan berikutnya, depression survivor sebetulnya sangat memerlukan teman atau sahabat untuk saling menguatkan. Kondisi berat berupa depresi yang cenderung seringkali dirasakan oleh seorang ibu perlu diketahui apa penyebab dan akibatnya. Sehingga bisa dilakukan pencegahan dan penanggulangan.

Salah satu cara mencegah depresi adalah dengan selalu menanamkan pikiran-pikiran positif dan selalu mengkomunikasikan apa yang mengganjal di dalam hati pada pasangan atau pun sahabat. Selain itu seorang ibu juga perlu menjaga kesehatan. Baik fisik maupun mentalnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kamu harus baca
Chat WhatsApp
WhatsApp