
Alfatihah.com – Ternyata ada beberapa hewan yang telah dijanjikan oleh Allah SWT untuk masuk surga. Hewan penghuni surga ini tentunya yang telah ada dalam kisah-kisah terdahulu.
Hewan-hewan ini telah mengorbankan dirinya untuk Islam. Oleh karenanya, dijanjikannya mereka masuk surga bersama dengan orang-orang beriman.
Telah diistimewakan oleh Allah SWT, berikut beberapa hewan penghuni surga yang akan dikumpulkan bersama orang beriman:
Pasti pernah mendengar satu-satunya anjing yang menemani 7 pemuda Ashabul Kahfi. Anjing yang bernama Tawarum atau Huban ini menjadi salah satu hewan penghuni surga-Nya.
Ciri-ciri yang dimiliki anjing ini adalah memiliki bulu yang berwarna kuning. Anjing ini dijamin masuk surga oleh Allah SWT karena kesetiaannya dalam menjaga Ashabul Kahfi.
Anjing ini kemudian mati sebelum ke 7 pemuda Ashabul Kahfi terbangun dari tidurnya. Firman Allah SWT dalam surah Al Kahfi:
“Dan engkau mengira mereka itu tidak tidur, padahal mereka tidur; dan Kami bolak-balikkan mereka ke kanan dan ke kiri, sedang anjing mereka membentangkan kedua lengannya di depan pintu gua,” (QS. Al-Kahfi: 18)
Hewan penghuni surga selanjutnya yaitu kambing Nabi Ismail AS. Yang mana kisahnya juga sangat inspiratif di kalangan umat muslim.
Kambing ini ada dalam kisah Nabi Ibrahim dan Ismail AS. Dimana hewan ini dijadikan ujian oleh Allah SWT sebagai pengganti Nabi Ismail AS, ketika Nabi Ibrahim AS diperintahkan untuk membunuh putra yang sangat disayanginya.
Kambing pengganti Nabi Ismail AS disembelih atas izin Allah SWT dengan pasrah dan ikhlas. Seperti dalam firman Allah SWT:
“Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan (kambing) yang besar.” (QS. Ash-Shaffat:107)
Kisah unta Nabi Saleh AS tercantum dalam Al Quran surah Huud ayat 64 hingga 68. Dimana unta tersebut merupakan suatu mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT kepada Nabi Saleh AS.
Disini, Nabi Saleh AS telah dibunuh oleh kaumnya sendiri, yaitu kaum Tsamud. Unta Nabi Saleh AS ini menjadi mukjizat atau bukti kebenaran yang dibawa oleh Nabi Saleh AS kepada kaum Tsamud.
Dalam kisah Nabi Yunus AS, terdapat ikan yang telah menelannya. Ikan ini termasuk ke dalam hewan penghuni surga yang dijanjikan Allah SWT. Kisah ikan ini juga terdapat dalam Al Quran surah Ash-Shaffat ayat 139 sampai 148.
Ikan yang menelan Nabi Yunus AS ini mengeluarkannya hidup-hidup dari perutnya. Ikan yang bernama Nun ini kemudian dijanjikannya oleh Allah SWT sebagai salah satu hewan penghuni surga.
Sapi yang terdapat dalam kisah Nabi Musa AS ini disembelih untuk menolong Musa AS pada seorang Bani Israil yang telah meninggal dunia. Karena disini, Bani Israil meminta petunjuk pada Nabi Musa AS untuk mengetahui siapa yang telah membunuhnya.
Kemudian Allah SWT memerintahkan untuk menyembelih seekor sapi betina. Kemudian setelah itu di pukulkanlah pada mayat tersebut, hingga bangun sejenak dan memberitahu siapa pembunuhnya. Firman Allah SWT:
“Mereka berkata, ‘Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menjelaskan kepada kami tentang (sapi betina) itu.’ Dia (Musa) menjawab, ‘Dia (Allah) berfirman, bahwa sapi betina itu tidak tua dan tidak muda, (tetapi) pertengahan antara itu. Maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu’.” (QS. Al-Baqarah:68)
Kisah ini telah familiar di kalangan umat muslim. Dimana semut ini berkata pada Nabi Sulaiman AS, ia telah melakukan puasa dan tidak habisnya setengah kurma dimakannya meski dalam jangka satu tahun lamanya.
Nabi Sulaiman AS yang memiliki mukjizat dari Allah SWT yaitu bisa berbahasa binatang pun mengerti perkataan semut tersebut. Kisah ini tercantum dalam Al Quran surah An Naml, firman Allah SWT:
“Hingga ketika mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut, “Wahai semut-semut! Masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari.” (QS. An-Naml:18)
Keledai atau juga bisa disebut dengan khimar ini juga merupakan salah satu hewan penghuni surga. Dimana keledai ini telah setia menunggangi Nabi Uzair AS hingga ia meninggal dunia.
Nabi Uzair AS sendiri merupakan nabi yang diutus oleh Allah SWT kepada Bangsa Yahudi atau Bani Israil untuk memberikan petunjuk. Firman Allah SWT:
“Atau seperti orang yang melewati suatu negeri yang (bangunan-bangunannya) telah roboh hingga menutupi (reruntuhan) atap-atapnya, dia berkata, ‘Bagaimana Allah menghidupkan kembali (negeri) ini setelah hancur?’ Lalu Allah mematikannya (orang itu) selama seratus tahun, kemudian membangkitkannya (menghidupkannya) kembali.
Dan (Allah) bertanya, ‘Berapa lama engkau tinggal (di sini)?’ Dia (orang itu) menjawab, ‘Aku tinggal (di sini) sehari atau setengah hari.’ Allah berfirman, ‘Tidak! Engkau telah tinggal seratus tahun. Lihatlah makanan dan minumanmu yang belum berubah, tetapi lihatlah keledaimu (yang telah menjadi tulang belulang).
Dan agar Kami jadikan engkau tanda kekuasaan Kami bagi manusia. Lihatlah tulang belulang (keledai itu), bagaimana Kami menyusunnya kembali, kemudian Kami membalutnya dengan daging.’ Maka ketika telah nyata baginya, dia pun berkata, ‘Saya mengetahui bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu’.” (QS. Al-Baqarah: 259)
Hewan penghuni surga yang terakhir adalah burung Hud-hud. Kisah burung ini tentunya sangat inspiratif bagi kalangan umat muslim.
Hud-hud ini merupakan burung pembawa pesan, yaitu dari Nabi Sulaiman AS kepada Ratu Bilqis (penguasa Negeri Saba’). Pada saat itulah, Nabi Sulaiman AS mengetahui kondisi Ratu Bilqis, dan mengajaknya beriman kepada Allah SWT.
“Maka tidak lama kemudian (datanglah Hud-hud), lalu ia berkata, ‘Aku telah mengetahui sesuatu yang belum engkau ketahui. Aku datang kepadamu dari negeri Saba’ membawa suatu berita yang meyakinkan’.” (QS. An-Naml: 22)
Demikianlah beberapa hewan penghuni surga yang telah dijanjikan Allah SWT. Hewan-hewan tersebut istimewa, karena telah membantu di jalan Allah dan membela Islam.