Alfatihah.com – Surga ialah tempat kembali orang mukmin yang beriman dan mematuhi perintah Allah Swt. Tempat mulia ini digambarkan memiliki keindahan di atas rata-rata yang tidak pernah terlintas dalam benak manusia. Seorang hamba yang berhasil menggapai surga tidak akan merasa kelaparan maupun kehausan di dalamnya, dibawah surga juga mengalir sungai jernih yang memanjakan mata. Menariknya ada sejumlah golongan manusia yang dijamin masuk surga, kira-kira siapa saja ya?
Berikut adalah beberapa golongan manusia yang dijamin masuk surga diantaranya :
Golongan manusia yang dijamin masuk surga pertama jatuh kepada mereka yang memiliki sifat rendah hati. Orang yang punya perangai rendah hati biasanya tidak mudah merendahkan orang lain dan mereka tidak pernah menyombongkan diri. Abu Hatim menjelaskan dalam kitab Raudlatul Uqala’ wa Nuzhatul Fudlala’, bahwa orang yang berakal wajib memiliki sifat rendah hati (tawadu).
Sikap rendah hati juga diagungkan oleh Rasulullah Saw karena mampu mengangkat derajat seorang hamba ke tingkatan yang lebih tinggi sehingga bisa menjadikan seseorang termasuk golongan manusia yang dijamin masuk surga. Keterangan ini terdapat pada hadist Rasulullah Saw yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad:
مَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ لِلَّهِ إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ
Artinya: Tiada orang yang rendah hati karena Allah kecuali Allah akan mengangkat derajatnya. (HR Ahmad).
Melansir dari laman Nu Online, Imam At Thabari melalui kitab tafsirnya yang berjudul Tafsir at-Thabari memaparkan bahwa sifat lemah lembut merupakan bagian dari Rahmat Allah Swt yang diturunkan kepada umat manusia. Hal ini juga terpapar dalam firman Allah Swt di surah Ali-Imran ayat 159:
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ
Artinya: Dengan rahmat dari Allah SWT engkau (Nabi Muhammad) lemah lembut terhadap umat, seandainya engkau kaku dan keras hati niscaya umat akan menyingkir darimu.(Q.S Ali Imran: 159).
Rasulullah Saw menjadi contoh nyata pribadi yang lembut dan sangat menyayangi umatnya. Beliau selalu jadi orang pertama yang menahan diri untuk tidak menyakiti umatnya memaafkan perlakuan umatnya yang kasar, dan senantiasa mendoakan mereka agar mendapat hidayah. Sikap lunak Rasulullah Saw dan kasih sayangnya mampu membuat ribuan manusia memeluk agama islam, termasuk orang yang dahulu memusuhinya.
Keutamaan sifat lemah lembut ini juga diperkuat dengan keterangan yang ada pada kitab Sahih Muslim Juz 4. Kitab tersebut menyatakan bahwa sifat lembut merupakan pokok dan prinsip dari sebuah kebaikan. Sahih Muslim halaman 2003 :
مَنْ يُحْرَمِ الرِّفْقَ، يُحْرَمِ الْخَيْرَ
Artinya: Barang siapa tiada memiliki kelembutan, baginya tiada kebaikan. (HR Muslim)
Golongan manusia yang dijamin masuk surga selanjutnya adalah orang yang gemar membantu dan memudahkan urusan orang lain/ Sahlun. Orang dengan karakteristik ini rela mencurahkan tenaga, pikiran, dan hartanya untuk membuat urusan orang lain lebih mudah. Melansir dari laman Nu Online, orang-orang yang gemar membantu dan memudahkan urusan orang lain akan diharamkan masuk neraka. Hal ini terjadi kerena Allah Swt pun akan menolong dan memudahkan urusan orang tersebut baik di dunia maupun di akhirat. Tak hran orang yang memiliki sifat ini juga dimudahkan masuk surga.
Hal ini sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih Muslim, juz 4 halaman 2074 Rasulullah Saw bersabda:
قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا، نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ، يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا، سَتَرَهُ اللهُ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، وَاللهُ فِي عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيهِ
Artinya: Barangsiapa menghilangkan kesusahan dari orang mukmin, Allah akan menghilangkan kesusahannya di hari kiamat. Barangsiapa membantu orang yang kesulitan, Allah akan memudahkannya urusannya di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi aib orang muslim, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat. Allah akan selalu melindungi hambanya selama hambanya menolong saudaranya. (HR Muslim)
Golongan manusia yang dijamin masuk surga terakhir adalah orang-orang yang pandai berkomunikasi. Pandai berkomunikasi disini dalam artian mereka mudah bergaul, tersenyum, baik, dan bersikap menyenangkan pada kerabat maupun keluarga. Hal ini diperkuat dengan hadist yang tercantum dalam kitab Shahih Bukhari juz 1 halaman 12:
لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ، حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ
Artinya: Tidak sempurna iman dari kalian hingga kalian mencintai apa-apa bagi saudaranya sebagaimana ia mencintai apa-apa bagi diri sendiri. (HR al-Bukhari).
Itu dia 4 golongan manusia yang dijamin masuk surga. Selain bersikap rendah hati, lemah lembut, memudahkan urusan orang lain, kita juga harus pandai bergaul dan menyayangi keluarga dan kerabat sendiri. Semoga kita bisa menjadi salah satu dari golongan tersebut.
Baca Juga : Inilah 10 Sahabat Nabi Yang Dijamin Masuk Surga, Disebut Sebagai Generasi Terbaik!